Minggu, 25 September 2011

BAJA KARBON

Baja karbon merupakan paduan antara besi (Fe) dan karbon (C) dengan sedikit unsur tambahan berupa belerang, fosfor, mangan dan silicon.
Baja karbon mempunyai kandungan karbon maksimal sebesar 1,7%. Sifat baja karbon tergantung pada besarnya kadar karbon, semakin tinggi kadar karbonnya maka kekuatan dan kekerasannya akan semakin tinggi, karena itu baja ini dapat di kelompokkan berdasarkan kadar karbonnya.
1)     Low carbon steel (C<0,3%)
2)     Medium carbon steel (0,3<0,7%)
3)     High carbon steel (0,7

Selain itu baja karbon juga dapat dikelompokkan menjadi :
1)     Baja Hypoeutektoid
Adalah baja karbon yang mengadung kadar karbon <0,8%. Pada temperatur kamar baja ini mempunyai fasa ferit dan fasa perlit.
2)     Baja Eutektoid
Adalah baja karbon dengan kandungan karbon sebesar 0,8%. Pada tempertaur kamar baja ini memiliki fasa 100% perlit.
3)     Baja Hypereutektoid
Adalah baja dengan kandungan karbon >0,8%. Baja ini memiliki fasa perlit dan sementit.
Penggunaan baja khususnya baja karbon dalam kehidupan sehari-hari sangat dominan, hal ini dikarenakan :
Ø      Baja relatif tangguh dan ulet
Ø      Baja relatif mudah dibentuk baik dalam keadaan panas maupun dalam keadaan dingin.
Ø      Baja relatif mudah diproses
Ø      Sifat-sifatnya dapat berubah dengan mengubah kandungan karbonnnya.
Ø      Sifat-sifatnya dapat diubah melalui proses perlakuan panas.

sumber : Jurusan Teknik Metalurgi _UNJANI Bandung

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini